Dividen merupakan salah satu daya tarik utama bagi investor yang ingin mendapatkan keuntungan langsung dari kepemilikan saham. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, yang dikenal sebagai salah satu perusahaan farmasi terkemuka di Indonesia, baru saja mengumumkan pembagian dividen penuh untuk tahun buku 2024. Informasi ini tentu sangat penting bagi para pemegang saham dan calon investor yang ingin mengetahui kapan dan berapa besar dividen SIDO yang akan diterima.
Artikel ini akan membahas secara lengkap mulai dari jumlah dividen, jadwal penting, hingga kondisi keuangan perusahaan yang mendasari keputusan tersebut.
Dividen SIDO : Total dan Rincian Pembayaran
Sido Muncul memutuskan untuk membagikan seluruh laba bersih tahun 2024 sebagai dividen kepada para pemegang saham. Total dividen yang dialokasikan mencapai angka fantastis, yaitu sebesar Rp 1,17 triliun. Jika dirinci, dividen ini terdiri dari dua bagian, yaitu dividen interim dan dividen final.
Dividen interim sebesar Rp 540 miliar sudah dibayarkan kepada pemegang saham pada tanggal 20 November 2024, dengan nilai per saham mencapai Rp 18. Sisanya, yaitu dividen final senilai Rp 630 miliar, akan segera dibagikan pada akhir Mei 2025 dengan nilai per saham sebesar Rp 21. Dengan demikian, total dividen per saham yang diterima adalah Rp 39 untuk tahun buku 2024.
Bagi para investor yang ingin memastikan mereka mendapatkan dividen SIDO tepat waktu, penting untuk mengetahui tanggal-tanggal kunci berikut:
- Tanggal Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi: 14 Mei 2025
- Tanggal Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi: 15 Mei 2025
- Tanggal Cum Dividen di Pasar Tunai dan Penentuan Daftar Pemegang Saham (DPS): 16 Mei 2025
- Tanggal Ex Dividen di Pasar Tunai: 19 Mei 2025
- Tanggal Pembayaran Dividen: 26 Mei 2025
Memahami jadwal ini sangat penting, karena jika saham dibeli setelah tanggal ex dividen, maka pemegang saham baru tidak berhak menerima dividen tahun tersebut.
Kondisi Keuangan SIDO yang Mendukung Pembagian Dividen
Keputusan Sido Muncul membagikan seluruh laba bersih sebagai dividen tentu tidak lepas dari kondisi keuangan perusahaan yang kuat. Berikut beberapa angka penting yang menjadi dasar pembagian dividen:
- Laba Bersih Tahun 2024: Rp 1,17 triliun, yang diatribusikan kepada entitas induk.
- Saldo Laba Ditahan yang Tidak Terbatas Penggunaannya: Rp 1,01 triliun.
- Total Ekuitas Per 31 Desember 2024: Rp 3,49 triliun.
Angka-angka ini menunjukkan bahwa perusahaan tidak hanya menghasilkan keuntungan yang signifikan, tapi juga memiliki posisi keuangan yang solid dan sehat, sehingga mampu memberikan return optimal kepada para pemegang saham.
Selain pembagian dividen, Sido Muncul juga menunjukkan komitmen kuat terhadap pengembangan bisnisnya ke depan. Dengan modal yang cukup besar, perusahaan siap untuk terus berinovasi dalam produk-produk jamu dan farmasi, sekaligus memperkuat jaringan distribusi agar dapat menjangkau pasar yang lebih luas. Hal ini tentu menjadi nilai tambah bagi investor yang tidak hanya mencari dividen, tapi juga prospek pertumbuhan saham jangka panjang.
Mengapa Dividen SIDO Menjadi Pilihan Menarik bagi Investor?
Bagi banyak investor, terutama mereka yang mencari pendapatan pasif dari saham, dividen adalah salah satu faktor penentu dalam memilih saham. Dengan dividen total sebesar Rp 1,17 triliun dan nilai per saham yang kompetitif, Sido Muncul memberikan kesempatan untuk menikmati hasil investasi secara langsung.
Ditambah lagi, jadwal pembayaran yang sudah jelas dan transparan memberikan kepastian bagi pemegang saham kapan dividen akan cair. Tidak hanya itu, solidnya kondisi keuangan perusahaan menambah keyakinan bahwa dividen ini bukanlah pembayaran satu kali, melainkan potensi berkelanjutan di masa depan.
Penutup
PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk membuktikan komitmennya kepada para pemegang saham dengan membagikan seluruh laba bersih 2024 sebagai dividen. Total nilai dividen Rp 1,17 triliun atau Rp 39 per saham merupakan bukti kinerja keuangan yang sangat baik dan manajemen yang transparan.
Bagi investor, momen pembayaran dividen pada akhir Mei 2025 menjadi waktu tepat untuk menikmati hasil investasi atau mempertimbangkan penambahan saham SIDO di portofolio. Dengan dukungan keuangan yang kuat dan prospek bisnis yang terus berkembang, dividen SIDO bisa menjadi sumber penghasilan yang stabil dan menarik.
Sumber data: investor.id